Kamis, 11 April 2013

Film Asia Bad but Good

Beberapa film Asia yang pernah saya tonton bagus banget tp bad ending (mestiny emang g2 lo nggak bad ending, mungkin gk bakalan 'bagussss bgt' filmny), gimana nggak psti klo habis nonton kepikiran terus ampe susah tidur 'knp harus seperti itu? knp ceritanya d bwt agak ringan aja? knp yg tadinya bersahabat harus saling ngebunuh? knp sahabt yg berubah jd jahat endingnya gk insaf aja biar happy ending? and banyak lagi pertanyaan yg mengganggu pikiranku. 

Tapi sebenarnya justru film-film seperti ini yang meninggalkan bekas kesannya 'gk kyk film yg bagussss, kita nontonnya happy akhirny pun sesuai dengan harapan penonton and setlah itu sudah' mungkin besoknya dah lupa pernah nonton ntu film. 

SHAOLIN
Film ini dibintangi oleh Andy Lau, Jackie Chan, Nicholas Tse, dan Fan Bing Bing. 
Kenapa Nicholas Tse dalam film ini mendapat peran yang jahatt banget, walau pun akhirny ia sadar, knp harus nunggu Andy Lau meninggal baru sadar jd org baik hffff.. pokokny ni film sukses bikin aku kepikiran.

INTERNAL AFFAIRS
Film ini dibintangi Tony Leung dan Andy Lau. Ni juga ni Tony Leung yang jadi mata-mata polisi akhirnya meninggal dan pada akhirnya Andy Lau pengen bunuh diri juga (coz krisis jati diri) jadi mata-mata kelompok mafia di kepolisian. Dia nyangkanya klo dia org baik (baik sih sebenarnya, cuma posisi dia sbg mata-mata mafia, siapapun pasti nganggap kalo dia org yg jahat).

MONGA
Ni film Taiwan yang dibintangi Ethan Ruan, Mark Chao, Rhydian Vaughan, dan dua aktor lainnya. Ceritanya mereka lima bershabat tergabung dalam kelompok gangster, di antara mereka berlima semua org segan pada Rhydian Vaughan (coz dia ni anak dari sang ketua gangster) walau pun dia gk jago-jago amat berkelahinya. 

Yang menjadi pemeran utama dalam film ini Ethan Ruan dan Mark Chao. Ethan Ruan yang paling jago berkelahi (jenius pula dalam pelajaran, ceritanya mereka semua anak sekolahan), sedangkan Mark Chao sebenarnya anak baik-baik yang selalu di bully semenjak dia kecil ampe skrg, itulah alasanny masuk dalam kelompok ini. Dua teman lainnya yg satu jago juga berkelahi yang satunya lagi sok jago padahal gk sama skali. 

Pada akhirnya mereka semua saling membunuh (kejam gk tuh), Ethan Ruan membunuh bos mereka yg tak lain ayahnya Rhydian Vaughan krn dipengaruhi oleh anggota gang yang lain blum lagi dia dengar kabar klo yg menjadi bos sebenarny ayah nya tp ayahnya dikhianati oleh bosny sendiri.

Mark Chao yg sangat menghormati bosnya (dia mendapatkn sosok ayah pd bosnya, coz dia gk pernah kenal ayahnya) tdk sengaja mengetahui klo Ethan lah yg membunuh bosnya, dia sulit menerima kalo ternyata Ethan yang menjadi penghianat di antara mereka (cos keduany sangat dekat dan dia tahu Ethan bukanlah org yg jahat). 

Akhirnya terjadi kejar-kejaran di antara mereka berlima, di suatu ruangan Ethan menemukan Rhydian Vaughan sedang bersembunyi dan dalam keadaan terluka, namun dia tdk membunuhnya krn sebenarnya walau pun dia sangat membenci ayah Rhydian Vaughan tp dia tetap menyayangi sahabatny itu. Ketika keluar dari ruangan itu dia bertemu dgn Mark Chao keduanya saling serang namun Mark Chao akhirnya yg terbunuh, dan tidak di sangka Ethan pun terbunuh krn diserang oleh Rhydian Vaughan dari belakang. 

Dan yg menjadi dalang dari semua ini ternyata adalah ayah Mark Chao bos dari gangster laiinya, ia pun baru mengetahui klo Mark Chao adalah puteranya. Sesampainy ia di TKP Mark Chao sdh meninggal. 
"Kita hidup di jalanan siapa yang paling kuat dia lah yang bertahan" intinya klo bukan saya yang mati berarti kamu yang mati. Kutipan kalimat dlm film ini
  

THE BULLET VANISHES
Duhh,, akhirnya dapat juga judulnya, ni kemaren malam di tonontonnya krn telat nonton so kagak tau judulnya. Film ini dibintangi Nicholas Tse dan Law Ching-Wan, bercerita tentang dua orang polisi yang menyelidiki kasus seorang warga yang meninggal kabarnya karena kehendak langit, namun ternyata ada yang mengetahui bahwa itu bukanlah kehendak langit namun suatu pembunuhan. Saksi itu pun terbunuh, singkat cerita setiap org yang terlibat/mengetahui pembunuhan itu akan terbunuh pula. 

Pada akhirnya kedua polisi ini berhasil mengungkap pembunuh, yg tdk lain rekan polisinya sendiri. Atas jasanya, Nicholas Tse akhirnya di angkat menjadi kepala kepolisian. Namun, Law Ching-Wan menyadari ada yang tdk benar (pada awal penyelidikan pun ia sudah menduganya, namun ia tdk ingin mempercayai apa yg ia pikirkan), pada hari peresmian Nicholas sebagai kepala kepolisian Law Ching-Wan ke rumahnya dan menemukan bukti bahwa apa yg dipikirkn memang benar. Rekannya itu lah yg menjadi dalang dari semua peristiwa ini, Nicholas yang ternyata merencanakan hal ini. 

Perbincangan mereka sewaktu saling menodongkan senjata di kepala sendiri, senjata yang sdh di isi satu buah peluru, yg mash beruntung selamat berhak mengajukn satu pertanyaan.  
Law Ching-Wan: 'pernahkah kw berpikir untuk membunuh ku?'  
Nicholas tse : 'ya (ada tayangan flashback waktu Law Ching-Wan mengintip di lantai atas pabrik hingga hampir terjatuh, Nicholas sempat diam melihatnya lalu kemudian meraih tangannya),,, 
tp kamu tdk pantas untuk itu (dibunuh)'
Saya hanya ingin menegakkan keadilan, lanjut nicholas (kykny aksi balas dendam)
Law Ching-Wan : Apakah dibenarx membunuh org yg tdk berdosa demi menegakkan keadilan?
Nicholas : kamu tdk akan melepaskan ku kali ini? kamu tahu kan kalo aku penembak tercepat di desa ini (ia memperingatkan temanny klo akhirny mereka saling mengacungkan pistol pastilah temannya itu akan mati)
berpikir lama, akhirnya nicholas berbalik lalu ia mengacungkan pistol ke kepalanya (alias bunuh diri..hmmm lagi.lagi) kyk gambar di bawah ini.



GHAJINI
Satu-satunya film yg romantis ni, film asal india ini diperankan oleh Amir Khan,... Amir khan diceritakan menderita hilang ingatan tiap beberapa menit (kyk lupa2 ingat gitu). 

Hal itu disebabkan krn pembantaian yg dialaminy dgn kekasihnya, dan pd saat itu kekasihny pun meniggal d depan matany sendiri (sadis bgt cara ngebunuhny, balok bsr b'bentuk palu d pukul k keplanya d mana posisi gadis itu t'lentang d lantai). 

Amir sbg pengusaha sukses dan bertemu dgn gadis yg kesibukannya casting sana.sini. Untuk mendapatkan sebuah iklan gadis ini akhirny berbohong bahwa ia kenal dengan Amir khan sang pengusaha sukses. Dan sebenarnya pd saat itu ia memang sudah mengenal Amir Khan namun bukan sbg seorg pengusaha, hanya sbg org biasa. Akhirny gadis itu meminta Amir Khan untuk berpura-pura menjadi Amir Khan (diriny sendri). Intiny mereka berteman sampai memutuskan untuk berpacaran.

Kekasihnya meninggal tanpa pernah mengetahui klo Amir Khan ad org yg dikenal sbg pengusaha kaya raya, org yg dia gunakan namany untuk mendapatkan sebuah iklan

Beberapa hari sebelum pembunuhan, Amir menyampaikn klo ia ingin menjenguk ibuny di luar negeri (padahal sebenarny ada urusan bisnis). Karena gadis itu tdk mengetahui klo Amir org yg kaya raya ia lalu meminjam kan uang tabungannya ke pada Amir. Amir langsung berpikiran, gimana mw jadi nikah klo gini. Ceritanya kedua nya bersepakat untuk menikah klo gadis tsb sdh berhasil membeli 3 mobil dengn jerih payah ny sendiri, dan ia baru membeli satu mobil.


Yahh,, itulah beberapa film yg sukses ngebuat aku susahhhhh bgt tidur,.. and ampe skrg kadang msh kepikiran knp harus gitu (pada hal nontonnya dah beberapa tahun lalu,, ckckckc prokprokprok)

Sumber (picture): 
http://filmmusicreporter.com/
http://twitchfilm.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

elong.kelong..